
MIKROKONTROLER KELUARGA AVR
Mikrokontroler Alv and
Vegard’s Risc processor, atau sering disingkat AVR, merupakan mikrokontroler
RISC 8 bit dimana semua
instruksi dikemas dalam
kode 16-bit (16-bits word) dan
sebagian besar instruksi
dieksekusi dalam satu
siklus clock, berbeda
dengan instruksi MCS51
yang membutuhkan 12 siklus
clock. Hal ini terjadi
karena perbedaan arsitektur
yang dipakai. AVR
menggunakan arsitektur RISC (Reduced
Instruction Set Computing)
sedangkan MCS51 menggunakan
arsitektur CISC (Complex Instruction Set Computing).Penggunaan
teknologi RISC ini menyebabkan sebagian besar kode instruksi dikemas dalam satu
siklus clock. AVR adalah jenis mikrokontroler yang paling sering
digunakan dalam bidang elektronika dan instrumentasi.
Pada
dasarnya, sebuah sistem minimum mikrokontroler AVR memiliki prinsip dasar yang
sama dan terdiri dari 4 bagian, yaitu:
- prosesor, yaitu mikrokontroler itu sendiri,
- rangkaian reset agar
mikrokontroler dapat menjalankan program mulai dari awal,
- rangkaian clock, yang digunakan untuk
memberi detak pada CPU,
- rangkaian catu daya, yang digunakan untuk memberi
sumberdaya.
Pada mikrokontroler jenis-jenis tertentu (misalnya AVR), poin
2 dan 3 sudah tersedia di dalam mikrokontroler tersebut dengan frekuensi yang
telah diatur oleh produsen (umumnya 1MHz,2MHz,4MHz,dan 8MHz), sehingga pengguna
tidak memerlukan rangkaian tambahan. Namun bila pengguna ingin merancang sistem
dengan spesifikasi tertentu (misalnya komunikasi dengan PC atau handphone), maka pengguna harus
menggunakan rangkaian clock yang sesuai dengan karakteristik PC
atau HP tersebut, biasanya menggunakan kristal 11,0592 MHz, untuk menghasilkan
komunikasi yang sesuai dengan baud
rate piranti yang
dituju.
Skematik sistem minimum dari AVR versi DIP (Dual Inline
Package) 40 pin disajikan pada gambar dibawah ini:
Skematik ISP dongle STK200 yang dihubungkan ke port parallel
pada komputer untuk mendownload program dari komputer ke mikrokontroler AVR:
INTERRUPT / INTERUPSI
Interrupt/Interupsi ialah
suatu kondisi dimana CPU (Central
Processing Unit) mikrokontroler berhenti
dari rutinitas yang sedang dikerjakan dan mengerjakan rutinitas lain yang
ditunjuk oleh interupsi tersebut.
Pada AVR ATmega8535
terdapat 21 buah interrupt yang ditunjukkan pada tabel dibawah ini:
TIMER / COUNTER
Timer/Counter
pada mikrokontroler AVR
dapat digunakan untuk
melakukan pencacahan waktu
seperti pada jam digital maupun untuk menghasilkan sinyal
PWM (Pulse Width Modulation) yakni sinyal kotak dengan frekuensi dan duty cycle
yang nilainya bisa diatur.
Atmega8535 memiliki tiga
unit Timer/Counter yaitu Timer/Counter 0 (8 bit), Timer/Counter 1 (16 bit), dan
Timer/Counter 2 (8 bit).
Fitur-fitur yang dimiliki:
• Satu buah unit Compare Counter (Unit ini akan
meng-count dan meng-compare)
• Clear timer pada saat compare match (Auto reload)
• Phase Correct PWM yang bebas glitch
• Frequency generator
• External event counter
• Prescaler clock hingga 10 bit
• Source interrupt overflow dan compare match (TOV0
dan OCF0)
ANALOG TO DIGITAL CONVERTER
(ADC)
Pada mikrokontroler AVR terdapat fitur ADC yang dapat
digunakan untuk melakukan pembacaan
tegangan analog ke dalam bentuk
digital sehingga ADC
banyak digunakan dalam
perancangan alat ukur
digital. Secara umum, proses
inisialisasi ADC meliputi
proses penentuan clock,
tegangan referensi, format
output data, dan
mode
pembacaan.
CodeVisionAVR C Compiler
Program
CodeVisionAVR ini tidaklah
gratis. Namun banyak
versi evaluasi yang
tersedia. Versi evaluasi
ini hanya mengijinkan sebagian
kecil code dari
total code yang
bisa di burn
ke dalam mikrokontroler. Misal
kapasitas flash mikrokontroler
sebesar 8KB maka total code yang bisa di compile sekitar 1 KB. Sebenarnya
terdapat alternatif lain untuk pemrograman dalam bahasa C dengan menggunakan
software WinAVR yang gratis.
Fitur-fitur
yang dimiliki CodeVisionAVR
terbilang lengkap. Program
ini menyediakan interface
hyperterminal didalamnya.
Hyperterminal ini dapat
digunakan untuk berkomunikasi
antara mikrokontroler dengan
komputer. Untuk proses pembakaran atau pengisian program ke dalam
mikrokontroler terdapat tool tersendiri.
Untuk
proses debugger program
ini akan menyediakan
link pada AVR
studio 4 yang memang telah
memiliki fitur tersebut. Atau
jika ingin, sesudah program C di compile oleh CodeVisionAVR maka akan
dihasilkan file *.cof yang dapat disimulasikan langsung di AVR studio 4.
AVR umumnya dapat
dikelompokkan dalam empat kelas. Pada dasarnya perbedaan masing-masing kelas
adalah pada memori, periferal, dan fungsinya. Keempat kelas tersebut adalah
keluarga ATTiny, keluarga AT90Sxx, keluarga ATMega, dan AT86RFxx.
1. ATMEGA 8535/16/32
Merupakan mikrokontroler seri ATMEGA berbasis
arsitektur AVR 8 bit. Secara fisik ketiga jenis mikrokontroler tersebut sama
dan bisa digunakan pada sistem minimum yang sama pula. Perbedaan ketiga mikrokontroler
tersebut adalah spesifikasi memori yang dibunakan. Berikut tabel perbandingan
ketiga mikrokontroler tersebut.
2.
ATTINY 2313
ATtiny2313 merupakan seri mikrokontroler dengan arsitektur AVR 8 bit. Walaupun memiliki arsitektur yang sama, ATTINY berbeda dari ATMEGA dari segi fitur dan memori. Bandingkan ATMEGA 8535 yang memiliki memori flash 8 KB dengan ATTINY 2313 yang hanya memiliki memoriflash sebesar 2 KB. Secara fitur, ATMEGA menyertakan fitur ADC dalam satu kemasan IC sedangkan ATTINY 2313 tidak memiliki fitur tersebut. Selain itu kecepatan maksimal ATTINY 2313 hanya sampai 8 MHz saja, berbeda dengan seri ATMEGA 16 yang sanggup hingga 16 MHz. Konfigurasi pin dari mikrokontrolerATTINY 2313 dapat dilihat pada Gambar dibawah ini.
ATtiny2313 merupakan seri mikrokontroler dengan arsitektur AVR 8 bit. Walaupun memiliki arsitektur yang sama, ATTINY berbeda dari ATMEGA dari segi fitur dan memori. Bandingkan ATMEGA 8535 yang memiliki memori flash 8 KB dengan ATTINY 2313 yang hanya memiliki memoriflash sebesar 2 KB. Secara fitur, ATMEGA menyertakan fitur ADC dalam satu kemasan IC sedangkan ATTINY 2313 tidak memiliki fitur tersebut. Selain itu kecepatan maksimal ATTINY 2313 hanya sampai 8 MHz saja, berbeda dengan seri ATMEGA 16 yang sanggup hingga 16 MHz. Konfigurasi pin dari mikrokontrolerATTINY 2313 dapat dilihat pada Gambar dibawah ini.
0 komentar:
Posting Komentar